Selasa, 31 Agustus 2010
kami adalah...HANTU..
Hantu adalah kelas kami,diambil dari kalimat "HAmparaN sembilaN saTU".Kata itu berasal dar i pemikiran saya..hahaha(numpang kreatif).Wali kelasnya adalah ibu HJ,ENNY KUSNAENISPd.Guru matematika yang kami semua cintai..Mau taukah anda apa saja yang ada di sembilan satu SMPN 256 JAKARTA???
FOR THE FIRST...
GITA WISMINARTI..calls:GITA
DIA termasuk sahabat gue + tempat curhat gw,,Dia emang cantik (hoek..!)dia itu banyak bgt mantan2nya,biasanya gw sama grian kalo ngatain dia pakai sebutan mantan2nya..Salah satu kelebihan dia adalah ketawanya yg khas plus kenceng dan susah bgt berenti(giit,,git,,tobat !),,trus ga bisa kenyang sdikit,,baru makan sdikit ajah udah sendawa gede bgt..tapi gw fun ko kalo ada dia..
NUR EKA PRATIWI..calls:EKA
Dan yang ini eka,ketua kelas 91 yang gampang bgt marah tapi gampang juga baik..hahaha..gw juga biasanya manggil dia dengan sebut2an pacarnya..hehehe..Dia itu duduk di depan gw,gw sering bgt ngobrol sama dia.semua gurupun udah kita taklukin..hahaha... :)
GRIANTAMA LOMO:calls:grian
Nah ini dia sahabat gw,sebangku gw..pinter bahasa inggris,tapi paling malas sama yang namanya PR..pasti deh cowo satu ini minta bikinin..tapi dia orgnya gampang di ajak FUN..biasanya gw manggil dia dengan sebutan :RIO kalau ga PETRA..hoekkk !!! :)
ANITA
Maaf fotonya blum ada...DIA juga temen gw yang gampang bgt diajak ketawa..dia anaknya asik2 ajah..ga pernah marah biasanya kalo gw lagi bercanda sama dia,kita main ketok2an pala..hahaha ANITA ANITA :)
SYARIFA MAWARDA;calls mawar
Temen gw yg satu ini sangat2 ngefans sama yang namanya sulap..duh MAWARno..Tiada hari tanpa ada kata SULAP...tapi dia orgnya lumayan pinter tapi juga,,kalo udah selesai jarang ngasih tau,,war..war.... :)
RIFKY WULANDARI.calls KIKI(The JAck ANGEL)
Temen gw satu ini biasanya gw panggil The JACK ANGEL..knapa?karena dia emang THE JACK..dia orang kocak plus konyol..kalo dia ga masuk ga ada yg bikin gw ketawa dengan celotehannya yang jeplak ucu tapi ga bakal nyakitin hati orang..dia juga temen sd gw..
SULIS SETYOWATI...calls:Sulis
Temen gw dari kelas 8 ini sifatnya baik pluspengertian..dia orgnya juga asik...dia sebangku sama JACK ANGEL..kalo pelajaran agama pasti pindah ke sebelah gw(soalnya grian krtisten)..pokonya dia anaknya asik..
BERSAMBUNG....
Senin, 21 Juni 2010
Darvaz: The Door to Hell
Reader topik perbincangan kali ini adalah PINTU MASUK MENUJU NERAKA atau THE DOOR TO HELL? ada apa sih yg ada dalam tempat misterius itu???kita intip yuk...
WHAT YOUR THINKING ABOUT THIS TOPIC?
write your a coments here...
thanks reader
Derweze (bahasa Turkmen: Pintu, juga dikenali sebagai Darvaza) merupakan sebuah kampung di Turkmenistan dengan penduduk seramai 350 orang. Ia terletak di tengah-tengah padang pasir Kara-Kum, kira-kira 260 km ke utara Ashgabat.
Kebanyakkan penduduk Darvaza adalah puak Teke, Turkmen yang masih mengamalkan cara hidup separuh nomad.
"Pintu ke Neraka"
Bawah tanah Derweze adalah kaya dengan gas asli. Pada tahun 1971, semasa satu carigali, para geologi secara tidak sengaja terjumpa gua bawah tanah yang dipenuhi dengan gas asli. Tempat di mana pelantar gerudi ditempatkan telah runtuh, dan meninggalkan sebuah lubang dengan diameter sebesar kira-kira 50-100 meter. Bagi mengelakkan gas-gas beracun keluar daripada lubang ini, keputusan telah dibuat bagi membakar gas-gas tersebut. Setakat tahun 2009, gas-gas di dalam gua bawah tanah ini masih terbakar tanpa gangguan. Penduduk tempatan telah menamakan gua ini sebagai Pintu ke Neraka.WHAT YOUR THINKING ABOUT THIS TOPIC?
write your a coments here...
thanks reader
Segitiga bermuda di INDONESIA?
Kemolekan Pulau Sagori, Kabaena, Sulawesi Tenggara, kerap dinikmati oleh turis mancanegara sebelum tragedi bom Bali Oktober 2002. Pulau itu menyimpan misteri, antara lain seringnya kapal karam.. Pantas banyak yang menyebutnya Segitiga Bermuda di Kabaena.
Pulau Sagori di Kecamatan Kabaena, Kabupaten Bombana, itu merupakan karang atol berbentuk setengah lingkaran. Pulau tersebut tak lebih dari onggokan pasir putih dengan panjang sekitar 3.000 meter dan pada bagian tengah yang paling lebar, 200 meter.
Wisatawan asing biasanya singgah di pulau itu dengan kapal pesiar setelah mengunjungi sejumlah obyek wisata di Kabupaten Buton dan Muna. Di Sagori mereka berjemur di atas pasir putih sambil menunggu bola matahari yang perlahan meredup saat hendak terbenam. Seusai menyaksikan gejala alam yang mengagumkan itu mereka pun melanjutkan perjalanan.
Sagori sebetulnya lebih menarik jika dilihat dari pegunungan di Pulau Kabaena. Dari ketinggian jarak jauh itu Sagori menampilkan sapuan empat warna, yakni biru tua sebagai garis terluar, biru muda, garis putih, kemudian hijau di tengah. Warna hijau bersumber dari tajuk-tajuk pohon cemara yang melindungi pulau tersebut.
Jarak terdekat dengan daratan Kabaena sekitar 2,5 mil. Namun, pengunjung biasanya bertolak dari Sikeli, kota pelabuhan di Kecamatan Kabaena Barat, dengan jarak sekitar empat mil atau sekitar 30 menit dengan perahu motor. Sagori merupakan wilayah Kelurahan Sikeli.
Kata ”sagori” konon diambil dari nama seorang gadis yang ditemukan warga Pongkalaero–kini sebuah desa di Kabaena —pada saat air surut tak jauh dari pulau itu. Gadis itu diceritakan menghuni kima raksasa yang terjebak karena air surut.
Saat ditemukan, gadis tersebut dalam keadaan lemah tak berdaya. Para pemburu hasil laut kemudian menggendongnya ke sebuah onggokan pasir sebelum dibawa ke mokole (raja) di Tangkeno di lereng Gunung Sangia Wita, puncak tertinggi (1.800 meter) di Kabaena.
Namun, setelah beberapa saat diistirahatkan di onggokan pasir, gadis tersebut meninggal dunia. Sebelum meninggal ia sempat menyebut namanya, Sagori.. Sejak itu penduduk menamakan onggokan pasir itu Pulau Sagori.
Kuburan kapal
Keindahan Sagori di atas permukaan sangat kontras dengan kondisi alam dasar laut di sekitar pulau tersebut. Belantara batu karang yang terhampar di kawasan perairan pulau itu menyimpan misteri yang menyulitkan para pelaut, bahkan tidak jarang membawa petaka yang amat menakutkan.
Seperti diungkapkan beberapa tokoh masyarakat suku Sama (Bajo) di Kabaena, karang dan perairan Pulau Sagori hampir setiap dua tahun menelan korban berupa kapal pecah karena menabrak karang maupun korban manusia yang dibawa hanyut gulungan ombak pantai pulau tersebut.
Musim libur tahun lalu, misalnya, seorang siswa SMA Negeri 1 Kabaena tewas dihantam ombak yang datang mendadak saat dia bersama sejumlah temannya mandi-mandi di pantai. Sebelumnya, seorang ibu mengalami nasib serupa tatkala sedang mandi-mandi di sana.
Menjelang Lebaran lalu, sebuah kapal kayu kandas kemudian tenggelam di perairan pulau itu saat kapal dalam perjalanan dari Sikeli menuju Jeneponto, Sulawesi Selatan. Tidak ada korban jiwa, kecuali kapal tak dapat diselamatkan.
Dua tahun sebelumnya kecelakaan menimpa sebuah kapal dalam perjalanan dari Bulukumba (Sulsel) menuju Maluku dengan muatan sembako dan bahan bangunan.
”Tidak bisa dihitung lagi jumlah kapal yang terkubur di dasar laut Sagori,” ujar Uja’ (60), nelayan Sikeli dari suku Bajo.
”Kuburan” tersebut termasuk rongsokan kapal layar VOC dan kapal yang diperkirakan berasal dari China di kedalaman sekitar 13 meter saat air surut. Subair (57), Kepala SMP Negeri Sikeli, menemukan kapal tersebut pada 1973. ”Saya yakin itu kapal China karena masih menyimpan harta karun berupa piring antik dan gerabah lainnya,” katanya.
Menurut Subair, kecuali barang pecah belah, petunjuk lainnya adalah simbol-simbol China pada kapal maupun gambargambar naga yang terukir jelas.
Cerita seputar Pulau Sagori mirip Segitiga Bermuda (Bermuda Triangle) di Lautan Atlantik. Sagori juga menjadi kuburan bagi kapal-kapal yang berlayar mendekati pulau yang terletak 2,5 mil arah barat daya Pulau Kabaena itu.
Perairan Segitiga Bermuda terbentuk oleh garis (lurus) imajiner yang menghubungkan tiga titik, masing-masing di Pulau Bermuda, Miami (AS), dan Puerto Rico. Di wilayah perairan segitiga itulah dunia selalu dikejutkan denngan hilangnya sejumlah kapal bersama penumpang dan awaknya tanpa bekas. Bahkan, pesawat terbang juga kerap kali hilang misterius di atas perairan itu tanpa bisa dideteksi. Karena itu, Segitiga Bermuda dikenal sebagai ”Kuburan Atlantik”.
Tragedi kapal VOC
Kecelakaan laut terbesar di Sagori terjadi pertengahan abad ke-17 yang menimpa lima kapal milik VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie), perusahaan dagang Kerajaan Belanda di Asia Timur yang beroperasi di Nusantara untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah. Kelima kapal itu bersamaan menabrak karang dalam perjalanan iring-iringan dari Batavia menuju Ternate (Maluku Utara).
Informasi agak lengkap tentang peristiwa empat abad silam itu dipaparkan Horst H Liebner, tenaga ahli bidang budaya dan sejarah bahari pada Badan Riset Kelautan dan Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan, saat mengikuti Simposium Internasional Pernaskahan Nusantara IX di Bau-Bau, 5-8 Agustus 2005 lalu.
Menurut Liebner, peristiwa kandasnya kelima armada VOC di karang Pulau Sagori pada 4 Maret 1650 itu amat menarik untuk diteliti lebih mendetail. Namun, dia mengaku belum sempat membaca keseluruhan naskah catatan harian awak kapal tersebut.
Kelima kapal layar Belanda itu adalah Tijger, Bergen op Zoom (berdaya angkut 300 ton), Luijpaert (320 ton), De Joffer (480 ton), dan Aechtekercke (100 ton). Data daya angkut Tijger yang bertindak sebagai kapal komando tak disebutkan oleh Liebner. Seluruh penumpang (581 orang) dapat diselamatkan. Mereka terdiri dari awak kapal, serdadu, dan saudagar.
Malapetaka tersebut sangat menyengsarakan seluruh penumpang yang terancam kekurangan perbekalan. ”Kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena kami masih dapat menyelamatkan sedikit beras yang kering,” tutur Liebner mengutip jurnal yang ditulis salah seorang awak kapal.
Lokasi kecelakaan merupakan daerah asing bagi para pelaut Belanda maupun dunia pelayaran umumnya di zaman itu. Pulau Kabaena yang terdekat dengan lokasi musibah, dalam laporan disebut Pulau Comboina.
Penduduk setempat yang datang ke lokasi pada dasarnya bukan bermaksud menolong, tetapi menjarah seandainya tak dicegah oleh awak kapal. Penduduk yang dilukiskan sebagai ”orang hitam” diartikan Liebner sebagai etnis Sama (Bajo) yang mendiami pesisir Pulau Kabaena.
Hal itu dibenarkan tokoh Bajo H Djafar alias Nggora (80-an). ”Orang Bajo datang membantu sambil mengambil kain untuk bahan pakaian,” tuturnya mengutip tradisi lisan masyarakat Bajo seputar kecelakaan lima kapal VOC 400 tahun silam itu.
Setelah menjelang seminggu hidup di Pulau Sagori tanpa tanda-tanda kemungkinan adanya pertolongan, pimpinan pelaut Belanda memutuskan mengirim sebuah sekoci ke Ambon untuk melaporkan kecelakaan itu kepada Laksamana de Vlamingh.
Mereka juga berusaha membuat sendiri kapal menggunakan bahan-bahan dari kapal yang telah pecah berantakan. Awak kapal menyelamatkan barang dagangan dan 87 pucuk meriam.
Kapal hasil rakitan yang kemudian diberi nama Trostenburg (benteng pelipur lara) itu diluncurkan awal Mei, hampir bersamaan datangnya kapal bantuan pada 7 Mei 1650 yang dikirim atas perintah de Vlamingh. Kedatangan kapal bantuan itu sangat terlambat karena terhalang angin barat yang saat itu bertiup kencang.
Tragedi segera berakhir ketika semua awak kapal bersama muatan dan meriam diangkut ke Batavia. Bangkai kapal tersebut kini masih tergeletak pada kedalaman sekitar lima meter di dasar laut Pulau Sagori. ”Mesin dan baling-balingnya masih ada,” tutur Uja’.
Sumber :
http://antzon. wordpress. com/2006/ 02/...da- di-kabaena/
thanks reader...
Pulau Sagori di Kecamatan Kabaena, Kabupaten Bombana, itu merupakan karang atol berbentuk setengah lingkaran. Pulau tersebut tak lebih dari onggokan pasir putih dengan panjang sekitar 3.000 meter dan pada bagian tengah yang paling lebar, 200 meter.
Wisatawan asing biasanya singgah di pulau itu dengan kapal pesiar setelah mengunjungi sejumlah obyek wisata di Kabupaten Buton dan Muna. Di Sagori mereka berjemur di atas pasir putih sambil menunggu bola matahari yang perlahan meredup saat hendak terbenam. Seusai menyaksikan gejala alam yang mengagumkan itu mereka pun melanjutkan perjalanan.
Sagori sebetulnya lebih menarik jika dilihat dari pegunungan di Pulau Kabaena. Dari ketinggian jarak jauh itu Sagori menampilkan sapuan empat warna, yakni biru tua sebagai garis terluar, biru muda, garis putih, kemudian hijau di tengah. Warna hijau bersumber dari tajuk-tajuk pohon cemara yang melindungi pulau tersebut.
Jarak terdekat dengan daratan Kabaena sekitar 2,5 mil. Namun, pengunjung biasanya bertolak dari Sikeli, kota pelabuhan di Kecamatan Kabaena Barat, dengan jarak sekitar empat mil atau sekitar 30 menit dengan perahu motor. Sagori merupakan wilayah Kelurahan Sikeli.
Kata ”sagori” konon diambil dari nama seorang gadis yang ditemukan warga Pongkalaero–kini sebuah desa di Kabaena —pada saat air surut tak jauh dari pulau itu. Gadis itu diceritakan menghuni kima raksasa yang terjebak karena air surut.
Saat ditemukan, gadis tersebut dalam keadaan lemah tak berdaya. Para pemburu hasil laut kemudian menggendongnya ke sebuah onggokan pasir sebelum dibawa ke mokole (raja) di Tangkeno di lereng Gunung Sangia Wita, puncak tertinggi (1.800 meter) di Kabaena.
Namun, setelah beberapa saat diistirahatkan di onggokan pasir, gadis tersebut meninggal dunia. Sebelum meninggal ia sempat menyebut namanya, Sagori.. Sejak itu penduduk menamakan onggokan pasir itu Pulau Sagori.
Kuburan kapal
Keindahan Sagori di atas permukaan sangat kontras dengan kondisi alam dasar laut di sekitar pulau tersebut. Belantara batu karang yang terhampar di kawasan perairan pulau itu menyimpan misteri yang menyulitkan para pelaut, bahkan tidak jarang membawa petaka yang amat menakutkan.
Seperti diungkapkan beberapa tokoh masyarakat suku Sama (Bajo) di Kabaena, karang dan perairan Pulau Sagori hampir setiap dua tahun menelan korban berupa kapal pecah karena menabrak karang maupun korban manusia yang dibawa hanyut gulungan ombak pantai pulau tersebut.
Musim libur tahun lalu, misalnya, seorang siswa SMA Negeri 1 Kabaena tewas dihantam ombak yang datang mendadak saat dia bersama sejumlah temannya mandi-mandi di pantai. Sebelumnya, seorang ibu mengalami nasib serupa tatkala sedang mandi-mandi di sana.
Menjelang Lebaran lalu, sebuah kapal kayu kandas kemudian tenggelam di perairan pulau itu saat kapal dalam perjalanan dari Sikeli menuju Jeneponto, Sulawesi Selatan. Tidak ada korban jiwa, kecuali kapal tak dapat diselamatkan.
Dua tahun sebelumnya kecelakaan menimpa sebuah kapal dalam perjalanan dari Bulukumba (Sulsel) menuju Maluku dengan muatan sembako dan bahan bangunan.
”Tidak bisa dihitung lagi jumlah kapal yang terkubur di dasar laut Sagori,” ujar Uja’ (60), nelayan Sikeli dari suku Bajo.
”Kuburan” tersebut termasuk rongsokan kapal layar VOC dan kapal yang diperkirakan berasal dari China di kedalaman sekitar 13 meter saat air surut. Subair (57), Kepala SMP Negeri Sikeli, menemukan kapal tersebut pada 1973. ”Saya yakin itu kapal China karena masih menyimpan harta karun berupa piring antik dan gerabah lainnya,” katanya.
Menurut Subair, kecuali barang pecah belah, petunjuk lainnya adalah simbol-simbol China pada kapal maupun gambargambar naga yang terukir jelas.
Cerita seputar Pulau Sagori mirip Segitiga Bermuda (Bermuda Triangle) di Lautan Atlantik. Sagori juga menjadi kuburan bagi kapal-kapal yang berlayar mendekati pulau yang terletak 2,5 mil arah barat daya Pulau Kabaena itu.
Perairan Segitiga Bermuda terbentuk oleh garis (lurus) imajiner yang menghubungkan tiga titik, masing-masing di Pulau Bermuda, Miami (AS), dan Puerto Rico. Di wilayah perairan segitiga itulah dunia selalu dikejutkan denngan hilangnya sejumlah kapal bersama penumpang dan awaknya tanpa bekas. Bahkan, pesawat terbang juga kerap kali hilang misterius di atas perairan itu tanpa bisa dideteksi. Karena itu, Segitiga Bermuda dikenal sebagai ”Kuburan Atlantik”.
Tragedi kapal VOC
Kecelakaan laut terbesar di Sagori terjadi pertengahan abad ke-17 yang menimpa lima kapal milik VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie), perusahaan dagang Kerajaan Belanda di Asia Timur yang beroperasi di Nusantara untuk memonopoli perdagangan rempah-rempah. Kelima kapal itu bersamaan menabrak karang dalam perjalanan iring-iringan dari Batavia menuju Ternate (Maluku Utara).
Informasi agak lengkap tentang peristiwa empat abad silam itu dipaparkan Horst H Liebner, tenaga ahli bidang budaya dan sejarah bahari pada Badan Riset Kelautan dan Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan, saat mengikuti Simposium Internasional Pernaskahan Nusantara IX di Bau-Bau, 5-8 Agustus 2005 lalu.
Menurut Liebner, peristiwa kandasnya kelima armada VOC di karang Pulau Sagori pada 4 Maret 1650 itu amat menarik untuk diteliti lebih mendetail. Namun, dia mengaku belum sempat membaca keseluruhan naskah catatan harian awak kapal tersebut.
Kelima kapal layar Belanda itu adalah Tijger, Bergen op Zoom (berdaya angkut 300 ton), Luijpaert (320 ton), De Joffer (480 ton), dan Aechtekercke (100 ton). Data daya angkut Tijger yang bertindak sebagai kapal komando tak disebutkan oleh Liebner. Seluruh penumpang (581 orang) dapat diselamatkan. Mereka terdiri dari awak kapal, serdadu, dan saudagar.
Malapetaka tersebut sangat menyengsarakan seluruh penumpang yang terancam kekurangan perbekalan. ”Kami bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena kami masih dapat menyelamatkan sedikit beras yang kering,” tutur Liebner mengutip jurnal yang ditulis salah seorang awak kapal.
Lokasi kecelakaan merupakan daerah asing bagi para pelaut Belanda maupun dunia pelayaran umumnya di zaman itu. Pulau Kabaena yang terdekat dengan lokasi musibah, dalam laporan disebut Pulau Comboina.
Penduduk setempat yang datang ke lokasi pada dasarnya bukan bermaksud menolong, tetapi menjarah seandainya tak dicegah oleh awak kapal. Penduduk yang dilukiskan sebagai ”orang hitam” diartikan Liebner sebagai etnis Sama (Bajo) yang mendiami pesisir Pulau Kabaena.
Hal itu dibenarkan tokoh Bajo H Djafar alias Nggora (80-an). ”Orang Bajo datang membantu sambil mengambil kain untuk bahan pakaian,” tuturnya mengutip tradisi lisan masyarakat Bajo seputar kecelakaan lima kapal VOC 400 tahun silam itu.
Setelah menjelang seminggu hidup di Pulau Sagori tanpa tanda-tanda kemungkinan adanya pertolongan, pimpinan pelaut Belanda memutuskan mengirim sebuah sekoci ke Ambon untuk melaporkan kecelakaan itu kepada Laksamana de Vlamingh.
Mereka juga berusaha membuat sendiri kapal menggunakan bahan-bahan dari kapal yang telah pecah berantakan. Awak kapal menyelamatkan barang dagangan dan 87 pucuk meriam.
Kapal hasil rakitan yang kemudian diberi nama Trostenburg (benteng pelipur lara) itu diluncurkan awal Mei, hampir bersamaan datangnya kapal bantuan pada 7 Mei 1650 yang dikirim atas perintah de Vlamingh. Kedatangan kapal bantuan itu sangat terlambat karena terhalang angin barat yang saat itu bertiup kencang.
Tragedi segera berakhir ketika semua awak kapal bersama muatan dan meriam diangkut ke Batavia. Bangkai kapal tersebut kini masih tergeletak pada kedalaman sekitar lima meter di dasar laut Pulau Sagori. ”Mesin dan baling-balingnya masih ada,” tutur Uja’.
Sumber :
http://antzon. wordpress. com/2006/ 02/...da- di-kabaena/
thanks reader...
Jumat, 28 Mei 2010
Perempuan Punya Cerita(Juga Manusia):dokumentasi from haikal
Reader..pasti udah gak asing lagi yah tentang perempuan-perempuan indonesia yg berniat mencari uang demi keluargnya malah di siksa sama majikan yg gak punya HATI...berikut adalah kisah-kisah perempuan yg mengalami kekerasan di luar negeri...
KUALA LUMPUR - Tenaga kerja wanita asal Indonesia kembali menjadi korban kekerasan di Malaysia. Pekerja bernama Mautik Hani dilaporkan disiksa majikannya. Dia bahkan diikat dan dikurung di dalam kamar mandi selama dua malam.
what your in thinking now about this story????
Selain pukulan dan tendangan,sekujur tubuhnya juga di setrika hingga mengakibatkan luka bakar serius.Bahkan korban di pastikan akan mengalami cacat seumur hidup.
Korban di temukan di Rumah Sakit Polri oleh Koordinator Tim Advokasi Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Sarikat Buruh Migran Indonesia (SBMI).
"Saya sangat kaget ketika menemukan Keni di Rumah Sakit Polri.Sebab,selama ini kasusnya tidak pernah terdengar".ujar Jamaludin,koordinator tim Advokasi DPN Sarikat Buruh Migran Indonesia.Korban menerima penyiksaan setelah beberapa bulan bekerja.Dia berangkat menjadi TKW dari PT BUGHSAN LABRINDO.
Di Saudi,dia bekerja di Medinah.Majikannya yang bernama Khalid Alkhuraifi adalah seorang yang bekerja sebagai Staf polisi.
Di Rumah Sakit,Keni mengungkapkan bahwa dirinya kerap disiksa hampir setiap hari oleh majikan perempuan.Tubuhnya dipukuli,di setrika bahkan lidahnyapun di tusuk dan giginya di congkel pakai gunting.(sumber:suaramerdeka.com)
DUH..Jangan sampai kejadian lagi deh,ini hanya sedikit sebenarnya masih banyak,,,INDONESIAN WOMANs YOU CAN !CoMe On GeT uP..STOP WOMAN ABUSE NOW !
KUALA LUMPUR - Tenaga kerja wanita asal Indonesia kembali menjadi korban kekerasan di Malaysia. Pekerja bernama Mautik Hani dilaporkan disiksa majikannya. Dia bahkan diikat dan dikurung di dalam kamar mandi selama dua malam.
Majikan korban, seorang pedagang pasar dan istrinya,diyakini memukuli Mautik (36) secara kejam. Mautik yang diketahui berasal dari Surabaya ditemukan terkunci di kamar mandi rumah majikannya.
Kepala Kepolisian Taman Sentosa, Klang, Mohamad Mat Yusop mengatakan majikan Mautik, pria berusia 30 tahun dan istrinya yang berumur 29 tahun, sudah ditahan pada Selasa lalu.
Surat kabar melaporkan bahwa Mautik ditemukan terikat di tangan dan kakinya oleh seorang pekerja asal Indonesia lainnya yang disewa untuk menggantikannya.
"Ketika ditemukan, dia ada di toilet di belakang rumah. Mata kirinya bengkak, di tangan kanannya ada luka besar yang membuat tulang terlihat, dan ada luka memar di sekujur tubuhnya," kata Mohamad dikutip dari AFP, Kamis (22/10/2009).
what your in thinking now about this story????Lagi nasib tragis menimpa seorang TKW,Keni(30),asal Brebes Desa Losari Lor,Kecamatan Losari.Keni di siksa majikannya saat sedang bekerja di Madinah,Saudi Arabia.Penyiksaan yang di dapatkan Keni bukan alang kepalang hingga membuat sekujur tubuhnya penuh dengan luka.
Selain pukulan dan tendangan,sekujur tubuhnya juga di setrika hingga mengakibatkan luka bakar serius.Bahkan korban di pastikan akan mengalami cacat seumur hidup.
Korban di temukan di Rumah Sakit Polri oleh Koordinator Tim Advokasi Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Sarikat Buruh Migran Indonesia (SBMI).
"Saya sangat kaget ketika menemukan Keni di Rumah Sakit Polri.Sebab,selama ini kasusnya tidak pernah terdengar".ujar Jamaludin,koordinator tim Advokasi DPN Sarikat Buruh Migran Indonesia.Korban menerima penyiksaan setelah beberapa bulan bekerja.Dia berangkat menjadi TKW dari PT BUGHSAN LABRINDO.
Di Saudi,dia bekerja di Medinah.Majikannya yang bernama Khalid Alkhuraifi adalah seorang yang bekerja sebagai Staf polisi.
Di Rumah Sakit,Keni mengungkapkan bahwa dirinya kerap disiksa hampir setiap hari oleh majikan perempuan.Tubuhnya dipukuli,di setrika bahkan lidahnyapun di tusuk dan giginya di congkel pakai gunting.(sumber:suaramerdeka.com)
DUH..Jangan sampai kejadian lagi deh,ini hanya sedikit sebenarnya masih banyak,,,INDONESIAN WOMANs YOU CAN !CoMe On GeT uP..STOP WOMAN ABUSE NOW !
aku adalah AKU....
SEBENERNYA MALU NGELUARIN FOTO KE BROWSER,YAH MAKLUM LAH.SAYA GAK PEDE2 BGT..HE..HE..HE
Foto ini diambil di CIBODAS saat perpisahan kakak kelas smpn 256.
ApAkAh SaYa JeLeK?aTaU TaMpAn?
CkCkCkCkCk...
Foto Ini diambil di Monumen PANCASILA SAKTI.Kalau gak salah tepatnya di tempat bekumpulnya PKI pada zaman itu/markasnya..
wHat YoUr ThInKiNg AbOuT tHiS pIcTuRe????
ok reader terserah kalian mau coments foto saya apa ajah..yg penting jgn ada kata JELEK ok !!!!ckckck..he.he.he..
see YOU next TIME the READER...ByE....
Kamis, 27 Mei 2010
Tak Pernah Setengah Hati
Tak pernah setengah hati
Ku mencintaimuku memiliki dirimu
Setulus-tulusnya jiwa
Ku serahkan semua hanya untukmu
Tak pernah aku niati untuk melukaimu
Atau meninggalkan dirimu
Sesal ku selalu bila tak sengaja
Aku buat kau menangis
Reff
Memiliki mencintai dirimu kasihku
Tak akan pernah membuat diriku menyesal
Sungguh matiku
Hidupku 'kan selalu membutuhkan kamu
Back to Reff 3x
Ku mencintaimuku memiliki dirimu
Setulus-tulusnya jiwa
Ku serahkan semua hanya untukmu
Tak pernah aku niati untuk melukaimu
Atau meninggalkan dirimu
Sesal ku selalu bila tak sengaja
Aku buat kau menangis
Reff
Memiliki mencintai dirimu kasihku
Tak akan pernah membuat diriku menyesal
Sungguh matiku
Hidupku 'kan selalu membutuhkan kamu
Back to Reff 3x
Rabu, 26 Mei 2010
buat praktek nanti
Sup yang selama ini sering kita jumpai identiknya dengan makanan pembuka yang terdiri dari berbagai jenis sayuran. Ada sup ayam, sup jagung, sup makaroni, dll, tapi sekarang kita coba buat menu sup buah segar. Intip resepnya disini.
Bahan membuat sup buah segar :
Kelapa Muda di kerok (1 buah)
Mangga matang dipotong kotak (100 gram)
Melon dipotong kotak (100 gram)
Apel dipotong kotak (100 gram)
Nanas diiris (100 gram)
Bengkoang di potong kotak (100 gram)
Buah Stroberi masing – masing di belah menjadi dua (100 gram)
Susu cair (750 ml)
Yoghurt ( 100 gram)
Sirup Vanili (200 ml)
Es batu (secukupnya)
Cara Membuat Sup Buah Segar :
1. Cuci bersih semua buah
2. Siapkan wadah atau mangkuk untuk menyajikan sup buah
3. Masukan buah ke dalam wadah
4. Tambahkan yoghurt, susu cair dan sirup vanili, lalu masukkan ke dalam lemari es selama kurang lebih 1 jam, agar rasanya mantap.
5. Sup buah siap di hidangkan dengan tambahan Es Batu akan lebih segar.
Selasa, 25 Mei 2010
FALL IN LOVE ???
heii,,reader???apa kabar nih???
judul blog saya kali ini adalah....
judul blog saya kali ini adalah....
ALL ABOUT ''fall in"LOVE
reader,kalian pernah gak sih jatuh cinta???dan menurut kalian itu,CINTA itu apa?kalau boleh jujur,saya sih pernah jatuh cinta,mungkin hampir semua bilang seperti itu.MUSTAHIL banget kalau ada MANUSIA yg gak pernah jatuh CINTA....Menurut saya,jatuh CINTA itu adalah awalnya seorang manusia bisa merasakan getaran-getaran cinta.waktu itu saya merasakan itu sendiri,saya selalu mengaguminya,begitu juga teman-teman saya.Semua teman saya setuju dan menyuruh saya "SHOW MY LOVE"ouhh....berat rasanya dan malu buat saya melakukan itu.Setelah saya pikir-pikir lagi,saya gak mau melakukan itu semua.Mungkin semua orang bisa bilang "KENAPA???".Jawaban saya hanya satu,saya masih remaja masih mencari jati diri dan lagian pula saya belum bisa menghasilkan uang sendiri,apa lagi saya seorang COWO.gak mungkin banget kan kalau seorang COWO itu numpang ke cewe.Itulah yang ada di benak saya.MUngkin nanti kalau saya sudah bisa mencari uang sendiri(KERJA)...Dan untuk semua COWO,jatuh CINTA sih boleh,tapi sebagai COWO jgn pula numpang sama cewe dan jangan hanya bermodal cinta (*_*) !!!cewe kalau kita trus begitu juga bakal BT...
OK,,thanks for reader for read this my blog..see you next time...
reader,kalian pernah gak sih jatuh cinta???dan menurut kalian itu,CINTA itu apa?kalau boleh jujur,saya sih pernah jatuh cinta,mungkin hampir semua bilang seperti itu.MUSTAHIL banget kalau ada MANUSIA yg gak pernah jatuh CINTA....Menurut saya,jatuh CINTA itu adalah awalnya seorang manusia bisa merasakan getaran-getaran cinta.waktu itu saya merasakan itu sendiri,saya selalu mengaguminya,begitu juga teman-teman saya.Semua teman saya setuju dan menyuruh saya "SHOW MY LOVE"ouhh....berat rasanya dan malu buat saya melakukan itu.Setelah saya pikir-pikir lagi,saya gak mau melakukan itu semua.Mungkin semua orang bisa bilang "KENAPA???".Jawaban saya hanya satu,saya masih remaja masih mencari jati diri dan lagian pula saya belum bisa menghasilkan uang sendiri,apa lagi saya seorang COWO.gak mungkin banget kan kalau seorang COWO itu numpang ke cewe.Itulah yang ada di benak saya.MUngkin nanti kalau saya sudah bisa mencari uang sendiri(KERJA)...Dan untuk semua COWO,jatuh CINTA sih boleh,tapi sebagai COWO jgn pula numpang sama cewe dan jangan hanya bermodal cinta (*_*) !!!cewe kalau kita trus begitu juga bakal BT...
OK,,thanks for reader for read this my blog..see you next time...
Senin, 24 Mei 2010
Mom,I Love U,I Miss U,I Need U,but IM LONGING YOU NOW !hikss..hikss..hikss
Masih ingat dalam otak saya,saat itu tanggal 13 april..saat itu saya sedang asik2nya bermain dengan teman-teman saya,sekitar pukul 19.00 WIB,ada seorang pria datang dengan sebuah motor dan berbincang-bincang dengan ibu pembantuku..awalnya biasa saja,tapi ibu pembantuku menangis,pastinya saya bingung dan mencari tahu apa yg terjadi.Setelah aku mencari informasi,ternyata MAMA KU MENINGGAL DUNIA...sedih memang rasanya,aku hanya bisa mengeluarkan air mata dan berkata "mama..mama..mamaaaa".tetangga-tetanggaku yg lainnya menghampiriku,ada yg memelukku.Ibu pembantuku hanya bisa memeluk foto mamaku...rasanya saat itu belum siap menjadi anak seorang YATIM PIATU...tapi ALLAH berkehendak lain.Mamaku pergi karena kata dokter mengidap penyakit pendarahan di otak..yah sampai sekarang aku kalau setiap shalat,aku selalu kirimkan doa untuknya juga untuk papaku.pasti dia tahu betapa aku mencintainya...semoga MAMA tenang disana,amin...
Thank's for reading this real story from me..Loving your mother !
MOTHER.MOTHER.MOTHER
I LOVE YOU
I MISS YOU
Thank's for reading this real story from me..Loving your mother !
MOTHER.MOTHER.MOTHER
I LOVE YOU
I MISS YOU
UN?siapa TAKUT !
Kenapa yah UN(Ujian Nasional)menjadi momok yang menakutkan bagi semua pelajar???saya sih juga takut sama UN,yahh tapi mau bagaimana lagi,mau gak mau kita semua ngerasain..satu-satunya jalan yaitu BELAJAR dan BERDOA...tapi menurut saya belajar dan berdoa gak cukup juga tanpa suport dari ortu,teman,saudara,dan yg lainnya...melihat ada pelajar yg GAK LULUS,rasanya kasihan juga,..duh kenapa sih harus ada UN?????kasihan pelajar,bisa mati muda gara2 stress mikirin UN...
thanks yah yg udah baca.,Inget !!!!hadapin ajah apa yg ada dengan optimis..OK !...
thanks yah yg udah baca.,Inget !!!!hadapin ajah apa yg ada dengan optimis..OK !...
Langganan:
Postingan (Atom)